By Wahyu Setyowati 06 October 2024 08:14
Pada Kamis, 10 Oktober 2024, Universitas An-Nuur (UNAN) Purwodadi menggelar acara wisuda yang meriah di Gedung Serba Guna (GSG) Dewi Sri, Purwodadi. Acara ini menandai pencapaian 254 mahasiswa yang berhasil menyelesaikan studi mereka di berbagai program, termasuk Program Diploma, Sarjana, dan Profesi. Wisudawan kali ini berasal dari sepuluh program studi, antara lain D3 dan S1 Keperawatan, D3 dan S1 Kebidanan, S1 Farmasi, Ilmu Komputer, S1 Manajemen, serta Pendidikan Bahasa Inggris.
Dalam sambutannya, Rektor UNAN, Dr. Rosdiana, SKM., M.Kes, menekankan pentingnya inovasi di tengah usia universitas yang masih muda, yakni lima tahun. “Usia muda bukanlah alasan untuk bersantai. Kami terus berupaya melakukan inovasi demi meningkatkan kualitas layanan pendidikan. Salah satu langkah yang kami ambil adalah menerapkan sistem single sign-on (SSO) yang akan mendukung berbagai kegiatan akademik dan non-akademik,” ungkapnya. Dr. Rosdiana juga mengungkapkan komitmen UNAN untuk mempersiapkan diri memasuki era Industri 5.0. “Dengan memanfaatkan teknologi big data, kami ingin mendekatkan hubungan antara universitas dan mahasiswa. Ini adalah langkah strategis dalam membangun integrasi data yang kuat, sehingga kami dapat memberikan layanan yang lebih baik dan relevan bagi kebutuhan mahasiswa,” tambahnya.
Dalam acara wisuda tersebut, Rektor juga mengumumkan kabar baik mengenai status UNAN sebagai tempat penyelenggaraan Uji Kompetensi (Ukom). Setelah dilakukan penilaian oleh tim asesor dari LPK Nakes pada 10 Juli 2024, universitas ini dinyatakan layak untuk mengadakan Uji Kompetensi di kampus. “Ini adalah langkah besar bagi mahasiswa kami, yang kini memiliki kesempatan untuk mengikuti uji kompetensi di tempat mereka belajar,” jelasnya dengan antusias.
Tak hanya itu, UNAN juga memperoleh rekomendasi untuk menyelenggarakan program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL). Program ini bertujuan untuk memberikan pengakuan atas capaian pembelajaran yang telah diraih oleh individu sebelum melanjutkan pendidikan formal. Selain itu, UNAN juga berhasil mendapatkan hibah pendampingan program RPL dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan DIKTIRISTEK, sebuah langkah signifikan dalam mendukung mahasiswa untuk mengejar pendidikan yang lebih tinggi.
Di penghujung pidato, Dr. Rosdiana menyampaikan pesan yang penuh makna kepada para wisudawan. “Ingatlah selalu perjuangan orang tua kalian yang berdiri di sini. Jangan pernah lupakan semua pengorbanan mereka. Jadilah kebanggaan mereka dan balaslah dengan kerja keras. Semoga kalian semua dapat melangkah ke depan dengan penuh keyakinan dan kebanggaan,” tuturnya dengan penuh harapan.
Dengan pelepasan 254 wisudawan ini, Universitas An Nuur Purwodadi kembali menegaskan komitmennya dalam mengembangkan pendidikan yang berkualitas dan membuka peluang bagi mahasiswa untuk bersaing di dunia profesional. Ini bukan hanya sekadar acara wisuda, tetapi juga momentum penting bagi generasi muda yang siap menghadapi tantangan dan menciptakan perubahan di masyarakat.