Senin, 14 Oktober 2024

blog
  • FORMADIKSI
  • ZAINAL ARIFIN
  • 15 June 2024 09:25
  • 188

SOSIALISASI PENCEGAHAN DAN PEMBERANTASAN ANTI KORUPSI DI MTS AL FALAH DEPOK

Grobogan, 15 Juni 2024 - Mahasiswa S1 Keperawatan menyelenggarakan Sosialisasi Pendidikan Anti Korupsi di MTS Al Falah Depok Kecamatan Toroh Kabupaten Grobogan. Kegiatan sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala Sekolah MTS Al Falah Depok Bapak Ahmad Habibi, S. Ag., dan siswa siswi anggota OSIS dan Pramuka dari kelas 8 dan 9.

Acara ini merupakan rangkaian kegiatan untuk membantu siswa siswi MTS Al Falah Depok untuk mencegah pemberantasan anti korupsi pada usia dini, maka dari itu S1 Keperawatan mengadakan sosialisasi ini agar memberikan motivasi dan pengarahan untuk memeberantas korupsi pada usia dini. Penyuluhan ini bertujuan untuk membentuk generasi muda yang memiliki nilai-nilai integritas tinggi dan tidak mudah terlibat dalam praktik korupsi disekolah maupun didalam masyarakat.

Senada dengan pernyataan Kepala Sekolah MTS Al Falah Depok, Bapak Ahmad Habibi, S.Ag menyampaikan bahwa siswa dapat meningkatkan keterampilan disekolah agar mereka dapat mengambil keputusan yang tepat, menyelesaikan masalah secara kreatif, dan berperan aktif dalam memberantas korupsi. “Pada dasarnya, Pendidikan anti korupsi adalah proses pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan perilaku siswa agar tidak terlibat dalam praktik korupsi dan berperan aktif dalam memberantasnya. Pendidikan anti korupsi didasarkan pada beberapa konsep utama yaitu nilai-nilai integritas, ” ungkapnya.

Sementara itu, Zainal Arifin dari S1 Keperawatan Universitas An Nuur memaparkan bahwa Korupsi adalah suatu tindakan yang melanggar hukum, moral, atau etika untuk memperoleh keuntungan pribadi atau kelompok dengan cara menyalahgunakan kekuasaan ataupun fasilitas yang dimiliki. Salah satu pencegahan yang dapat dilakukan untuk mencegah dan memberantas korupsi adalah melalui pendidikan anti korupsi. Pendidikan anti korupsi dapat dilakukan di berbagai jenjang pendidikan, mulai dari pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi, dan dapat diterapkan seperti lingkungan keluarga, masyarakat, media, dan organisasi. ujarnya. Sabtu (15/6/2024)